Kamis, 07 November 2013

BARAKUDA UPHILL ENDURANCE 2013


Salam Goweser “menembus batas” !!!!
Halo broo....lama gak update blog nih...kali ini ada kesempatan jadi bisa ngupdate lagi. Biasalah karna banyaknya kesibukan, jadi saat mau bikin tulisan yang datang bukannya inspirasi justru ngantuk yang datang, ya sudah tidur aja...hehehehe
Baiklah bro langsung aja ya...tulisan ini akan bercerita tentang gowes enduro yang kami lakukan pada hari selasa tanggal 5 nopember 2013, tepatnya pas TAHUN BARU HIJRIYAH atau dalam tahun jawa biasa kita kenal dengan SATU SURO....gowes enduro kali ini kami beri label dengan “BARAKUDA UPHILL ENDURANCE 2013”, merupakan perjalanan gowes enduro yang ke 3 setelah gowes “SUSUR MENOREH 2013” via pasar plono kekiri hutan pinus, menuju goa kiskendo pada bulan maret 2013 dan  “PETUALANGAN KE PUNCAK SUROLOYO 2013” via pasar plono kekanan kebun teh menuju suroloyo pada bulan Mei 2013.

Rute yang kami ambil dalam “BARAKUDA UPHILL ENDURANCE 2013”, adalah dari PENGASIH atau basecamp “barakuda”, kemudian menuju DEKSO (kalibawang)_KEJI (samigalu)_MBALONG_WATUTUMPANG_GUNUNGKUCIR_MBENDO_HUTANPINUS (Kaligesing Purworejo)_PASAR PENDEM (Kaligesing)_ GOA KISKENDO (Girimulyo)_GUNUNG KELIR_SONYO_CLAPAR (Kokap)_KALIBIRU (Desa wisata alam)_PENGASIH (Finish), kami perkirakan perjalanan gowes ini menempuh jarak + 85 Km dengan waktu tempuh  + 9 jam.

Dari rute yang kami lalui, trek datar hanyalah perjalanan dari pengasih sampai jembatan Keji, setelah jembatan keji kekiri atau trek menuju mbalong semua adalah trek tanjakan alias tanpa trek datar, kemudian lepas dari mbalong sampai kalibiru merupakan trek kombinasi dengan dominasi tanjakan super nyumiiiii....(kalo pembaca gak percaya kami persilahkan untuk datang liat dan rasakan sendiri....hehehehe)

Itu tadi adalah deskripsinya broo, bisa membayangkan to,,? sekarang  saya akan bercerita sesuai kronologisnya...  (hahaha...pake kronologis biar rame dan panjang mas bro...), jadi awal munculnya ide ini adalah hasil obrolan si bro beni dengan saya kala malam hari di samping rumah, saat orang-orang pada asik di angkringan dan nonton sinetron, kami berdua nongkrong dengan berlomba ngisep cigaret, sambil menikmati indahnya malam yang ditebari oleh bintang-bintang di atas nun jauh di langit, hingga tercetuslah ide gowes enduro ini. 

Selanjutnya ide ini kemudiaan kami sampaikan pada rekan “barakuda” yang lain, dan akhirnya pada hari jum’at tanggal 1 Nopember 2013 saat berkumpul di warung kantin “Bu Hardi”,  kami adakan konfrensi “Meja Persegi Panjang” (karna meja di kantin itu emang panjang) yang dipimpin oleh PAK DHE MUL (Dedengkot Barakuda).

Dari hasil konfrensi ini, disepakati untuk mewujudkan ide Bro Beni pada hari selasa tanggal 5 Nopember 2013 tepatnya satu suro, setelah disepakati, saya kemudian menyebarkan SMS kesemua anggota barakuda yang tidak bisa ikut konfrensi untuk pemanasan pada hari sabtu dengan trek kalipetir.

Klamaan ya critanya....okelah langsung aja bukak sithik jooossss !!!
Tanggal 5 nopember selasa pagi, goweser barakuda berkumpul di basecamp pada jam 06.00 wib, sebanyak delapan orang Pak dhe MUL (Monarch modif) Pak dhe Andani (Monza modif) Pak dhe Jhono (Premiere 4.0) Pak dhe Roto (premiere 4.0) Pak dhe Udi (Xtrada 4.0 2013) Mas Yuono (Xtrada 5.0 2013) Saya sendiri (Xtrada 5.0 2012) dan bro benni (Premiere 3.0 2013) kami siaap brangkat, sebetulnya masih ada tiga anggota barakuda yang seharusnya ikut, tapi karena sesautu hal mereka tidak bisa ikut gabung yaitu Mas Widodo (polygon Green Berret) karna asik tirakatan malam satu suro sampai ngebyar jadi ngantuk gak bisa ikut, bro Edy (Xtrada 5.0 2012) baru pulang dari mekkah menunaikan ibadah haji (semoga menjadi haji yang mabrur.amin), kemudian mas anto (Xtrada 5.0 2013) tugas PPS...gak papalah mudah-mudahan touring kedepan mereka bisa gabung juga....

Jam 07.00 wib
Kami sampai di Dekso...setelah tengok kanan tengok kiri cari warung makan yang sudah bukak buat sarapan, tapi belum juga ada warung yang bukak, eeeh ternyata diseberang jalan dengaan posisi agak ketutup teras, ada angkringan akhirnya angkringan kami serbu.....Pak dhe Jono hanya bisa sampai di Dekso dan harus balik kanan, tidak bisa melanjutkan karna mendapat kabar tetangganya yang meninggal dunia.

Jam 07.30 wib
Stelah puas menghajar makanan dan minum teh panas, kami lanjutkan perjalanan menuju gunung kucir melalui jembatan keji kearah kiri naik ke mbalong....

Jam 07.45 wib
Kami sampai di jembatan keji berhenti sejenak buat foto-foto, habis foto kami lanjutkan perjalanan, tapi ya ampuuuuuuuuuuun ternyata treknya gila beneeer... tanjakan berkelak kelok sejauh +2,5 Km, dengan kemiringan antara 35 derajat s/d 45 derajat sampai di watu tumpang tiada habisnya, gak ada datar sama sekali apalagi menurun, pokoknya tanjakan naik-naik kepuncak gunung kayak lagu waktu saya masih ingusan....HEHEHEHEHE

Dan teori Pak dhe Andani yang terkenal dikalangan barakuda “setelah tanjakan pasti menurun” tidak berlaku disini, karena satu tanjakan terlewati datang taanjakan laainnya. Nah karena cuaca yang extra panas tiga rekan barakuda agak terseok-seok, tertinggal dibelakang sedangkan kami berempat tetap melaju naik dan karna rekan barakuda yang tertinggal terlalu jauh, maka saya dan Pak dhe Andani, inisiatif berhenti di pos ronda mbalong untuk menunggu mereka yang terseok-seok...(hahahaha kaciaaan dech..) sedangkan pak dhe mul dan pak dhe roto terus naik dan berhenti di watu tumpang.

Jam 08.50 wib
Pak dhe udi, Mas Yuana dan bro benni muncul dengan wajah yang sangat memelas.....hehehehe tapi semangatnya tetep smangat 45.....merdekaaaaaaa!!!!
Setelah mereka bertiga istirahat sejenak, kira-kira 10 menit baru kemudian kami lanjutkan lagi perjalanan, untuk berkumpul dengan Pak dhe Mul dan Pak dhe Roto yang menunggu di watu tumpang...

Jam 09.20 wib
Kami sampai di watu tumpang, dengan sambutan gelak tawa Pak dhe Mul yang sudah nunggu dengan pak dhe roto, mereka menertawakan rekan kami yang terseok tadi. Di watu tumpang ini, kami sempatkan untuk merekam kegembiraan dengan kamera video dan berfoto ria, maklum tanpa dokumentasi takut gak pada percaya kalo gowesnya sampai ke situ jadi kami harus berfot dan bervideo ria....hehehehe

Jam 09.30 wib
Setelah beristirahat dan stamina kembali fit, kami lanjutkan kembali perjalanan menuju gunung kucir, yakni tujuan utama dalam gowes enduro kami, trek dari watu tumpang sampai ke gunung kucir agak begitu lumayan tanjakannya tidak seperti trek keji sampai watu tumpang, jadi kami bisa santai sejenak walupun dengan sedikit krenggosaaaan....

Jam 10.30 wib
Sampailah kami di gunung kucir, sebuah destinasi wisata alam di wilayah kecamatan samigaluh, yang menurut penelitian bahwa gunung kucir merupakan dataran yang dahulunya berada di dasar laut, karna adanya proses vulkanik kemudian menyembul naik kepermukaan, asumsi ini diperkuat dengan seringnya ditemukan fosil-fosil binatang yang hanya hidup di laut...jadi begitu broo ceritanya kok sampai ada gunung kucir disamigaluh, adapun kebenaran dari proses terjadinya itu wallahualam,  itu semua merupakan kebesaran Allah SWT.

Jam 11.00 wib
Kami lanjutkan perjalanalanan dengan mencari sebuah destinasi lainnya, yaitu kuliner alias warung makan alias kedai makan alias angkringan, atau apalah namanya yang jelas sesuatu yang menjual makanan biar bisa mengganjal perut yang sedari tadi sudah keroncongan....

Jam 11.15 wib
Setelah seperempat jam mengayuh pedal sampailah kami di pasar mbendo....satu komando dari Broo Beni agar semua anggota barakuda  pasang mata selebar-lebarnya, untuk mencari apakah buruan para barakuda ada di sekitar pasar mbendo ini, mau tau buruannya...? ya itu tadi warung makan mas bro n’ mbak brooo,,,,hahahahahah
Akhirnya dengan mata yang awas dan penciuman yang tajam, alhamdulillah kami temukan juga sasaran yang dicari-cari yakni warung sroto eh salah soto maksudnya....semua pun segera pesan soto, nah sambil nunggu soto dihidangkan, kami sikat habis bakwan satu baskom, tape satu plastik jumbo, kemudian teh panas gula aren...hmmmm nikmaaat nikmatnyaaaa....dan pada saat yang tepat, datanglah hidaangan pamungkas dengan porsi yang super jumbo,,,,yang lucu adalah ucapan ibu penjualnya “maaf pak sotonipun namung ndamel skedik sekule nggih namung ndamel skedik dados dipun bagi-bagi sak entene mawon/maaf pak sotonya hanya bikin sedikit dan nasinyapun hanya bikin sedikit juga jadi dibagi-bagi seadanya saja....weladalah, ternyata yang dibilang sedikit itu porsinya super jumbo, mangkoknya aja kayak baskom....dan segitu ya bablas juga angine tanpa sisaaa, pantesan aja penjualnya bilang gitu, mungkin dah liat wajah-wajah kami yang kelaparan....hahahahahaha

Jam 11.45 wib
Kami lanjutkan perjalaanan, dan skalian mencari mushola untuk sholat dhuhur dan Musholapun kami dapatkan di sebelah barat pasar mbendo.....

Jam 12.00 wib
Oh iya maaf ya mas bro dan mbak broo, dalam kisah perjalanan ini saya padatkan aja ya ...biar cepet slesai maklum dah ngantuk niih.....huaaaam huhuhuhuhu
Jadi stelah berhenti sholat di mushola mbendo, kami lanjutkan lagi perjalanan untuk pulang, dengan melewati hutan pinus, pasar pendem, goa kiskendo, gunung kelir, sonyo, clapar dan kali biru (sebuah Desa Wisata Alam di wilayah Kecamatan Kokap). Pada rute ini, tanjakan demi tanjakan terus datang silih berganti, dengan ragam kecuraman dan kelokan, tepat jam 14.45 kami sampai di kalibir,u dan berhenti sejenak untuk minum teh gula batu spesial langganan kami di warung pak samiran, kira-kira 30 menit kami berhenti selanjutnya kami kembali menggowes sepeda untuk pulang.

Nah setelah lepas dari kalibiru ini, kami baru mendapatkan sebuah kebenaran dari teori Pak dhe Andani “setelah tanjakan pasti menurun” , dengan kemiringan trek yang agak curam ini, membuat ekselerasi laju sepeda kami melesat cepat bagai anak panah lepas dari busurnya, hingga sampai di mblubuk sendangsari, tepat jam 15.30 wib, dengan mengucapkan kata syukur alhamdulillah sampailah kami di basecamp barakuda dalam keadaan sehat wal afi’at tanpa kurang satu apapun.

Itulah sekelumit dan panjang lebar.....hahahaha (sekelumit kok panjang lebar) cerita kami para goweser barakuda, dalam perjalanaan dengan label “BARAKUDA UPHILL ENDURANCE 2013” di pegunungan MENOREH, oh iya mas bro dan mbak broo....cerita ini hanyalah sebagai bentuk dari rasa mensyukuri, sebuah nikmat kesehatan yang telah diberikan oleh Allah SWT kepada kami, sehingga kami bisa melihat serta menikmati ciptaannya yang begitu agung dan indah dengan cara bergowes.

Sekian dan trimakasih salam goweser barakuda “MENEMBUS BATAS”.

___nantikan lagi kisah-kisah perjalanan kami___


DOKUMENTASI BARAKUDA


Saat sarapan di Angkringan Dekso Kalibawang

Berpose di atas jembatan keji arah mbalong

 Awal tanjakan menuju mbalong setelah start 
dari jembatan keji

Istirahat sambil menunggu rekan barakuda 
di Pos ronda mbalong


Pak dhe Andani n' Mas yuana 
berpose sambil pamer spanduk

Tambahin sepeda biar kliatan kalo emang lagi gowes

Akhirnya yang ditunggu-tunggu datang, disambut oleh pak dhe andani


Istirahat sejenak sambil menghisap cigaret

saat istirahat di watu tumpang

akhirnya sampai juga di gunung kucir

warung soto pasar mbendo 
sambil nunggu hidangan soto "baskom" kami hajar dulu bakwan dan tapenya

hmmmmmm........nikmatnya soto "baskom" 
setelah tenaga terkuras melewati tanjakan terjal
(liat aja mangkoknya sebesar baskom...hahahaha)

bergaya di samping gardu pandang tamanan gunung kelir
 dengan latar belakang waduk sermo


saat turun dari tamanan nyempatkan diri berfoto
di bawah Puskesmas Clapar


setelah melewati semua tanjakan dari gunung kucir 
akhirnya sampai di warung pak samiran kalibiru untuk menikmati teh panas gula batu

Sabtu, 18 Mei 2013

Waduk Sermo Tujuan Wisata Alam/Air, Asik Juga Buat Merangsang Adrenalin Para Goweser Sepeda Gunung


                                        Plakat bertuliskan "WADUK SERMO" yang terpasang
                                            di simpang 3 gemulung pintu masuk Waduk Sermo

Barakudagunung.blogspot.com; Sermo adalah nama bendungan yang diambil dari nama dusun sremo dimana sekarang sebagian besar wilayahnya sudah tergenang air yang dibendung, bendungan sermo sendiri berada punggung perbukitan menoreh tepatnya di Desa Hargowilis kecamatan kokap, Kab. Kulonprogo Propinsi DI. Yogyakarta dan merupakan satu-satunya bendungan yang ada di Propinsi Yogyakarta, bendungan ini dibuat sekitar Tahun 1994 dan diresmikan oleh Bapak Presiden SOEHARTO kala itu pada tahun 1996 dengan menghabiskan dana -/+ 22 M dalam pembuatannya dan juga mengharuskan Pemda Kulonprogo untuk merelokasi warganya sekitar 107 KK yang pasti beserta keluarganya  ke wilayah Sumatra sebagai Transmigrasi.

                              Barakudagunung berpose didepan Prasasti Peresmian Waduk Sermo 

Bendungan sermo merupakan sorganya para pemancing dan penggiat GOWES GUNUNG, berjarak -/+ 7 Km dari kota wates dengan jalan berliku dan naik turun merupakan dambaan para GOWESER GUNUNG dan bisa ditempuh melalui dua jalur yakni dari arah selatan wilayah Kecamatan Temon dan dari arah timur yakni kota wates, bila anda adalah biker yang berasal dari wilayah jawa tengah bagian selatan sebelah barat Kab. Kulonprogo yakni purworejo, Kebumen, banyumas dan sekitarnya, anda bisa melalui kecamatan temon yakni dari pertigaan Demen (utara jalan sp 3 yg menuju pantai glaagah) keutara + sp 3 pasar jombokan kekiri/utara+sp 3 pintu kereta api  lurus/utara+polsek kokap lurus+sp 3 jembatan pasar kokap kekanan/utara+pasar klepu+SD Klepu+hutan gemulung+sp 3 gemulung kekiri/barat (pintu masuk TPR bendungan sermo) jarak tempuh jalur ini kira-kira 10 Km dari sp 3 Demen s/d bendungan sermo. 

Ber latar belakang hamparan perbukitan menoreh 
para barakudagunung bergaya tepat diatas bendungan sermo

Sedangkan bila anda adalah biker yang berasal dari utara yakni magelang dan sekitarnya atau anda berasal dari wilayah timur yakni solo, klaten atau jogjakarta maka anda sebaiknya mengambil jalur yg dari kota wates, sebagai patokan adalah allun-alun wates, nah dari sini anda kebarat lurus +sp 3 pasar tetek barat (pintu kereta api)ke barat+menuju sp 3 RSUD wates kekiri/utara+sp 3 SD Punukan kekiri/Barat+jembatan kecil ngruno+jonggol+bibis+sp 3 gemulung lurus masuk TPR sermo, untuk jalur ini jarak tempuh dari alun-alun wates sampai bendungan sermo kira-kira 7 Km.

                                                              Masih diatas bendungan

Silahkan para biker bisa pilih mau lewat jalur yang mana, karna kedua jalur tersebut semua mempunyai karakteristik tanjakan yang berbeda namun sama menantangnya dan juga yang pasti adalah sambutan senyuman khas dari warga sekitar sepanjang jalur tersebut, bila anda sudah sampai di bendungan sermo segala kepenatan segera hilang dengan melihat suguhan pemandangan pegunungan menoreh yang sangat indah sambil menikmati makan dan minum di warung-warung yang berjejer di tepian bendungan.

Demikian skelumit gambaran destinasi wisata air/alam bendungan sermo, bila anda tertarik untuk merambah jalurnya silahkan dicoba saya yakin anda puas.

                    Trimakasih dan salam gowes barakudagunung “MENEMBUS BATAS”, Sekian.

Kamis, 25 April 2013

Gowes Asik Dengan Sepeda Ini [Mantap]

barakudagunung - Sepeda yang satu ini mungkin bisa dianggap sebagai sepeda unik dan juga sebagai sepeda yang "nakal". bagaimana tidak frame yang biasa digunakan oleh semua jenis sepeda adalah berbentuk besi/serat carbon batangan namun yang ini justru nyleneh karna berbentuk sosok wanita yang telanjang/berbikini dengan posisi merangkak, sedangkan pantat "frame wanita" tepat berada pada "maaf" kemaluan sipengendara, nah bagaimana rasanya bila anda yang menaiki sepeda tersebut, Apakah anda telah membayangkan untuk memiliki, ataupun mengendarainya? dijamin bila anda memiliki dan menaikinya pasti anda akan senyam senyum sendiri dan yang pasti anda akan jadi perhatian orang sepanjang jalan, bagaimana anda penasaran dengan bentuknya yang unik? Silahkan cek aja foto-foto berikut dibawah ini :
 
Sepeda Seks
Sepeda Seks
Sepeda Seks
Sepeda Seks
Sepeda Seks
Sepeda Seks
Sepeda Seks
Sepeda Seks
Sepeda Seks
Sepeda Seks
Sepeda Seks
Sepeda Seks
Sepeda Seks
Sepeda Seks
Sumber ; http://www.sepedaku.org/sepeda-fixie/sepeda-idola-para-pria-mantap/

Selasa, 23 April 2013

SEPEDA SUPER MAHAL DARI LAMBORGHINI

 

Sepeda, Lamborghini, 50th anniversary lamborghini, lamborghini aventador, bmc, sepeda limited editionbarakudagunung - Produsen Supercars asal Italia Lamborghini, tahun ini merayakan ulang tahun emasnya dengan membuat sepeda Limited Edition bersama BMC. Sepeda Lamborghini 50th Anniversary Limited Edition ini hanya diproduksi terbatas yakni sebanyak 50 unit saja.

Sepeda edisi terbatas ini menggabungkan Impec carbon frameset buatan Swiss dengan beberapa komponen premium dari Italia serta proses pengecatan yang eksklusif. Pabrikan mobil itu mengklaim sepeda ini nantinya akan menjadi salah satu hasil karya terbaik dari perayaan ulang tahun Lamborghini.
Rangka atau frame sepedanya sebagian besar terbuat dari serat karbon, sama seperti Lamborghini Aventador, Jok dan setangnya unik karna ditutupi bahan kulit yang sama seperti yang digunakan di interior Aventador. Warna kuningnya bahkan sama dengan Aventador edisi khusus ulang tahun yang baru saja diungkap Lamborghini.

Namun sebanding dengan kualitasnya seperti terlihat di mobil-mobil eksotis besutan Lamborghini, harganya pun sangat tinggi, yakni US$32.000 atau sekitar Rp320,7 jutaan (ckckckckck untuk beli sepeda sekelas punyaku dapat 100 biji)........Luar biasa ya untuk ukuran sebuah sepeda. Uang sebanyak itu bahkan bisa digunakan untuk membeli mobil sedan keluaran Jepang. namun pihak lamborghini hanya memproduksi secara terbatas yakni Lima puluh unit sepeda saja yang dibuat secara khusus dengan berdasarkan sistem made-to-order.  Nah dengan memiliki sepeda tersebut Anda akan memiliki sebuah sepeda dengan citarasa khas Lamborghini, yakni ekslusif, menarik perhatian, dan mencolok mata.

untuk Spesifikasi Lamborghini 50th anniversary seperti dibawah ini :
  • Frame : Impec LSW
  • Fork : Impec, carbon
  • Stem : 3T ARX LTD Lamborghini Edition – 90, 100, 110, 120, 130mm sizes
  • Handlebar : 3T Ergonova LTD Lamborghini Edition – 40, 42, 44 cm
  • Front brake : Campagnolo Super Record Skeleton
  • Rear brake : Campagnolo Super Record Skeleton
  • Brake levers : Campagnolo Super Record
  • Front derailleur : Campagnolo 11-speed Super Record EPS
  • Rear derailleur : Campagnolo 11-speed Super Record EPS
  • Shifters : Campagnolo 11-speed Super Record EPS
  • Cassette : Campagnolo Super Record 12-27
  • Chain : Campagnolo Super Record
  • Crankset : Campagnolo Super Record Ti Ultra Torque, 50-34
  • Bottom bracket : Campagnolo Super Record
  • Wheelset : Campagnolo Bora Carbon Ultra Two Tubular
  • Front tire : Continental Competition 22 tubular
  • Rear tire : Continental Competition 22 tubular
  • Saddle : Fizik Arione 00 Lamborghini Edition
  • Seatpost : Impec integrated, carbon
  • Extras : 50, 53, 55, 57, 60 cm sizes, Lamborghini 50th Anniversary livery
  • Weight : 6.85kg (15.1lb)
Kayaknya bila anda sampai beli sepeda BMC ini harus dan wajib beli beberapa jenis kunci pengaman, karna jangan sampai saat anda parkir disuatu tempat, tau-tau sepeda tersebut sudah menghilang di bawa orang yang tertarik dengan sepeda anda tersebut. anda tertarik untuk memilikinya,,,,?

sumber; inilah.com dan sportku.com

Senin, 22 April 2013

JALUR TANJAKAN MENUJU SANG EKSOTIS KALIBIRU DAN SERMO


Kalibiru,,,,kalibiru adalah nama sebuah desa yang masuk dalam wilayah kecamatan kokap, kabupaten kulonprogo, kalibiru juga merupakan salah satu destinasi wisata alam yang sangat eksotis yang ada di kabupaten kulonprogo selain puncak suroloyo, eksotis karna bila kita menuju kesana kita akan melewati jalan tanjakan yang berliku dimana alam pedesaan yang sangat kental masih sangat terasa sekali, kalibiru telah dijadikan Desa Wisata kira-kira empat tahun yang lalu saat maraknya kegiatan outbond yang merupakan kegiatan ketangkasan dan kekompakan karna dilakukan secara berkelompok guna memupuk rasa persatuan dan solidaritas antar peserta dalam kelompok outbond tersebut. Bila anda ingin menikmati alam pegunungan sambil berpetualang maka kalibiru bisa menjadi acuan destinasi yang cocok bagi anda yang mempunyai jiwa petualang, jarak kalibiru dari pusat kota wates + 10Km dan dapat ditempuh melalui jalur wisat bendungan sermo dan melalui jalur pemandian celereng, Pengasih. 
Beberapa hari yang lalu tepatnya hari sabtu tanggal 5 dan 20 April kemarin kami sempatkan untuk merasakan nikmatnya dan indahnya jalur tanjakan kalibiru, sengaja kami ambil jalur pemandian celereng karna jalur tanjakannya yang sangat menantang, pada jalur ini banyak tanjakan dan turunan dengan kemiringan 30 s/d 45 derajat sehingga sangat memacu adrenalin (bombastis brooo,,,sambil bilang wooouw) kami. Jam 09.00 wib adalah jam start yang biasa kami laksanakan karna semua anggota barakuda masih melaksanakan tugas negara yakni “commandherweish” alias pengaturan lalulintas demi tertibnya para pengendara di jalan sehingga kerawanan berupa lakalantas bisa di eliminir seminimal mungkin syukur alhamdulillah gak ada sama sekali, kebetulan anggota barakuda adalah para polisi yang gemar berolahraga sepeda, namun demikian tidak menutup untuk tetap berkolaborasi dengan para goweser diluar anggota polri dan hal itu sering dilakukan bila bergowes ria ke rute-rute yang ekstrim.
Kembali ke cerita kalibiru maaf pembaca jadi ngelantur nih ceritanya, pada hari sabtu kemaren itu kami bergowes ria bersama Pak Dhe Suroto, Pak Dhe Undang, Pak Dhe Udi, Bro Edi, bro beni dan saya sendiri, jam 09.15 kami start dari polsek pengasih ke utara simpang tiga serang kekiri, jembatan celereng kekiri, nah memasuki girinyono tanjakan yang super panjang n’ muantaaap sudah menghadang kami, tanjakan ini kira-kira sepanjang 1 kilometer dan berakhir disimpang tiga yang bila kekanan menuju desa clapar, di pertigaan ini kami ambil kekiri menuju kalibiru pada jalur ini kita akan memasuki hutan pinus kira-kira sepanjang 1 kilometer setelah hutan pinus langsung dihadapkan pada tanjakan pertama memasuki desa wisata kalibiru, pada tanjakan ini sudut kemiringannya bisa mencapai 30 s/d 35 derajat, lepas dari tanjakan yg berkelok kemudian bertemu lagi dengan tanjakan ke tiga yang kemiringannya sekitar 45 derajat, alhamdulillah semua tanjakan pada etape ini bisa dilalui dengan semangat 45, kira-kira jam 10.40 akhirnya sampailah juga pada pos pemberhentian yaitu warung pak sumiran, disini kami minum teh panas gula batu sepuas-puasnya,,,,,,,hehehehehehehe

Kira-kira jam 11.00 kami lanjutkan menuju puncak desa wisata kalibiru, jadi jarak dari pos warung pak sumiran kira-kira 500 meter dengan diselingi tanjakan yang agak lumayan,,,,,jam 11.15 kami serombongan sampai di puncak kalibiru, kira-kira jam 11.30 kami lanjutkan untuk turun menuju bendungan sermo untuk kemudian turun menuju kota wates alias go to home masing-masing, nah begitu ceritanya perjalanan kami menuju kalibiru dengan bergowes ria, sekian dulu ya para pembaca trimakasih untuk kunjungan di blog kami, lain kali kalo kami touring lagi akan kami tuangkan dalam tulisan lagi dech ceritanya, skian dan trimakasih salam goweser barakuda“menembus batas”.

Jumat, 19 April 2013

TIPS BERSEPEDA TOURING | DAFTAR PERSIAPAN PERLENGKAPAN TOURING

Daftar berikut berisi checklist Fundamental, sekaligus sebagai pengingat yang cocok untuk bagi siapa pun yang hendak memulai aktivitas bersepeda. Apalagi untuk Sobat cyclist yang hendak melakukan perjalanan bersepeda dengan jarak yang cukup jauh (Touring).

 

Dua hal inti yang harus di pakai

  • Sepeda
  • Helm Sepeda

Perlengkapan dan pendukung

  • Air minum (hydration pack; bottle with cage)
  • Makanan ringan sebagai energy food (misal: pisang, telur rebus, jeruk, energy bar dsb)
  • Sunblock/Sunscreen (yang akan melindungi agar kulit tidak terbakar karena efek UV)
  • P3K pokok (First-aid kit)
  • Pelindung Mata (sunglasses, clear lenses)
  • Medical info/emergency contact bisa Sobat tambahkan sebagai catatan.

Peralatan dan pendukung
  • Ban dalam cadangan (tubes) beserta perlengkapan tambal (jika dianggap perlu)
  • Pompa Ban
  • Pengungkit Ban (Tire levers), sebagai alat bantu untuk melepas ban luar dari pelek
  • Cycling multi-tool, yang ini biasanya dalam bentuk folding tools

Beberapa Perlengkapan Opsional

  • Padded shorts or tights
  • Jersey
  • Sarung tangan (Gloves)
  • Saddle (underseat) bag
  • Kunci sepeda
  • Jam tangan/penunjuk waktu
  • Telepon Seluler
  • Uang cash dan/atau kartu debit/kredit
  • GPS/Map (khususnya jika Anda route Sobat adalah daerah yang belum pernah dilalui sebelumnya)

Perlengkapan pribadi, silahkan tambahkan Sendiri

  • ____________________
  • ____________________
  • ____________________
  • ____________________
  • ____________________
  • ____________________

Periksa keadaan sepeda anda sebelum mulai bersepeda

  • Tekanan dan kondisi Ban
  • Cek kondisi dan fungsi piranti pengereman (break set)
  • Front/rear wheel dan quick releases terpasang secara aman
  • Bolt tightness throughout
  • Ketinggian Seat post dan handlebar sesuai
  • Cek piranti penerangan (jika diperlukan untuk perjalanan malam)
  • Cek kondisi pelumas pada gear, rantai dan poros-poros penggerak sepeda
  • Reflector (jika diperlukan), pastikan berada pada tempatnya
Mudah-mudahan bisa membantu Sobat cyclist mendapatkan aktivitas bersepeda yang menyenangkan. Happy cycling! salam goweser barakuda "menembus batas".
 
 
 
 

Jumat, 05 April 2013

BERPETUALANG DENGAN SEPEDA GUNUNG


Petualangan dengan sepeda gunung memang alternatif lain selain hiking dan mountaineering. bila kita menggunakan MTB (Mountain Bike), akan terasa perbedaannya dengan pola berpetualang dengan berjalan kaki. selain kita muda menikmati keindahan alam, juga jarak medan yang ditempuh lebih jauh menantang. hampir semua jalur medan yang bisa dengan berjalan kaki, bisa ditempuh dengan sepeda gunung, kecuali medan menanjak ataupun menurun tajam.

Selain daya jangkau yang luas dan jauh, dengan bersepeda gunung kita akan merasakan sensasi yang tidak terkira bila menjumpai turunan panjang. Memacu sekencang – kencangnya sepeda, melibas tikungan, melompati gundukan, drop off di ceruk tanah merupakan pengalaman yang tidak akan terlupakan. Belum lagi hembusan angin kencang menerpa wajah ketika melaju sangat kencang di turunan.
Semuanya mampu memacu adrenalin, membuat jantung berdetak kencang dan seolah – olah di dunia ini hanya ada kita, sepeda dan trek. Belum lagi ketika kita melaju menerobos semak, ranting dan dedaunan, seolah melalui sebuah lorong misterius, seolah kita akan memasuki dunia lain. Butuh jam terbang tinggi untuk bisa mengendalikan sepeda dengan baik dan aman di berbagai trek dengan kecepatan tinggi. Butuh skil dan ketrampilan yang tidak bisa instant kita peroleh tanpa main – main.
Semakin sering bersepeda ke alam semakin terampil kita mengendalikan sepeda dan tahu apa yang kita lakukan bila menjumpai berbagai tipe trek. Sehingga kita tahu persis bagaimana melaju di trek tanah berpasir, trek berbatu ( makadam ), trek tanah liat licin, dan tanah tanah berlapis dedaunan busuk dan sebagainya.
Sebelum memulai petualangan bersepeda gunung di alam, pastikan kondisi tubuh dalam keadan fit dan bugar. Lupakan kegiatan ini bila kita dalam keadaan tidak fit atau sakit. Karena dalam kondisi tubuh tidak sehat hanya cari celaka dan hanya akan membuat repot teman seperjalanan. Kondisi badan tidak sehat akan membuat konsentrasi tidak maksimal, tenaga tidak ada dan hanya akan memperparah kondisi tubuh karena organ tubuh dipaksa bekerja keras.
Pastikan kondisi sepeda dalam keadan siap tempur. Cek rem apalah berfungsi sempurna, apakah kanvas rem masih tebal dan apakah minyak rem tidak bocor ( rem hidrolik ), lihat juga apakah karet rem masih tebal ( v brake ). Kencangkan baut ( quick release ) di hub. Cek juga angin di shock depan dan belakang tidak terlalu keras atau terlalu empuk. Basahi rantai dengan minyak pelumas. Rantai yang kering apalagi berkarat akan cepat rusak dan putus.
Pastikan tuas rem dan pemindah gigi bekerja sempurna. Demikian juga dengan sistem pemindah gigi apakah bekerja dengan baik, tidak lompat – lompat atau tidak mau pindah. Bila menghadapi trek menanjak terjal pastikan gigi depan dan belakang di posisi ringan. Depan bilah crank yang paling kecil, dan belakang bilah seprocket yang paling besar. Bila terlalu ringan bisa disesuaikan dengan kayuhan. Pasang sadel tinggi, sehingga kita mengayuh seperti tengah berlari, ini akan meringankan kayuhan. Semakin terjal tanjakan semakin besar pula gaya grafitasi ke belakang. Kalau badan kita terlalu kebelakang maka ban depan kemungkinan akan terangkat dan kita akan terjatuh. Usahakan badan condong kedepan, untuk membuat ban depan tetap menapak di trek.
Kayuh perlahan, tidak usah terburu – buru atau bernafsu, nikmati semeter demi semeter trek menanjak yg kita lalui. Bernafaslah senormal mungkin, samakan irama ketika menginjak pedal lepas udara, ketika menarik pedal tarik nafas. Semakin kita sering bermain maka semakin kuat kita ditanjakan. Selebihnya ada masalah ketabahan dan kesabaran, menjalani penderitaan.
Bila melibas turunan panjang dan cukup terjal, pastikan berat badan kita agak kebelakang. Ini dimaksudkan agar kita mengimbangi gaya grafitasi kedepan dan ban belakang tetap dmenapak di trek. Sehingga sepeda tetep bisa kita kendalikan. Jangan terlalu bernafsu melibas turunan. Lihat jauh ke depan, jangan ke ban depan. Di trek turunan kita akan melaju sangat kencang, dengan melihat jauh kedepan kita mampu melihat lebih luas trek di depan kita, kita akan tahu dan memutuskan akan mengambil jalur yang mana. Perhatikan baik – baik trek, apakah ada batu, akar yang menyilang, lobang dalam, tanah berlumpur, tanah berlapis lumut dan sebagainya.
Diturunan terjal dan licin, jangan menggunakan rem depan, gunakan rem belakang sesekali untuk menurunkan kecepatan. Menekan keras – keras tuas rem belakang hanya akan membuat ban belakang melintir dan mengakibatkan ban belakang kehilangan kontraksi dengan tanah, sehingga sepeda sulit dikendalikan.
Bermain sepeda gunung selain menyenangkan juga beresiko dan berbahaya, maka kita perlu memakai helm, pelindung siku, lutut dan sarung tangan. Selain itu biasanya kita akan bermain di lokasi yang jauh dari keramaian, jauh dari warung makan, toko atau bengkel sepeda. Maka ransel ( hydrobag ) yang kita bawa harus kita isi dengan semua peralatan tersebut, seperti bawa makanan kecil dan minuman, jaket hujan, perlatan P3K, ban cadangan, pompa, pembuka ban, kunci L, lem dan tambal ban, alat penyambung rantai, minyak pelumas, batang pembuka ban. Dan jangan lupa bawa tisu basah dan tisu kering. Kedua barang ini sangat berguna kalau kita tiba – tiba, tidak tertahankan mau buang air besar, sementara rumah penduduk dan sungai tidak ada. Jangan sesekali menggunakan batu, kayu atau dedaunan, karena selain tidak hygienisjuga bisa jadi menimbulkan rasa gatal atau beracun.

Kamis, 04 April 2013

Bicycle Frame Handle, Bantu Anda Mengangkat Sepeda - INILAH.com

Bicycle Frame Handle, Bantu Anda Mengangkat Sepeda - INILAH.com

Pengaturan Gigi Belakang Sepeda.




DSC_1454edt
Bersepeda di masa kini merupakan aktivitas menyenangkan karena mengayuh melalui tanjakan, turunan, melesat di jalan datar hingga  medan off-road dapat dilakukan dengan mengeluarkan tenaga se efektif mungkin setelah ditemukannya alat yang terkenal dengan sebutan Rear Derailleur (RD), suatu sistem transmisi gigi sepeda bagian belakang yang berfungsi memindahkan rantai pada sprocket sesuai pengaturan transmisi dari shifter.
Berbagai inovasi telah dikembangkan sejumlah produsen RD terkenal salah satunya adalah Shimano yang membuat beberapa kategori kecepatan (9-10 speed), kualitas bahan (pastik-baja ringan) hingga tujuan penggunaan (Road bike/Mountain bike).  Untuk sebagian orang ber investasi pada kualitas terbaik merupakan pilihan yang tepat.
Namun, dengan apa yang sudah kita miliki saat  ini kenyamanan bersepeda juga dapat ditingkatkan dengan mengatahui cara kerja dan mengatasi kasus yang umum terjadi pada sepeda kita seperti pindah gigi tidak halus, tidak akurat hingga rantai lepas atau bahkan putus. Kenyamanan bagi saya adalah jika saya dapat mengatur sesuai dengan yang terbaik yang saya inginkan.
Setelah memperhatikan cara kerja beberapa mekanik sepeda dan  belajar dari beberapa penggiat sepeda MTB (Mountain bike), kali ini saya akan berbagi tips pengaturan gigi belakang sepeda dengan menggunakan RD shimano tipe Deore 9-speed yang termasuk dalam kategori kelas menengah untuk MTB, dengan dilengkapi rantai (chain) khusus untuk 9-speed, Sprocket yang berjumlah 9 keping grigi dan shifter yang juga berjumlah 9-speed.
Tips
1. Langkah pertama yang biasa saya lakukan adalah membalik sepeda dengan posisi stang (handlebar) dan Saddle menyentuh lantai. Jangan lupa diberi alas agar shifter pada stang tidak rusak.
DSC_1714
2. Selalu perhatikan posisi rantai RD  lurus dengan rantai sprocket untuk menjamin perpindahan gigi tetap akurat sesuai dengan shifter, pastikan rantai dan RD bersih dan telah dilumasi.
DSC_1733edt
3. Rantai sering pindah sendiri / lepas disebabkan oleh pemasangan rantai yang teralu kendor.
    Baut adalah batas gigi terkecil, jika terlalu kendor maka rantai akan lepas dari gigi terkecil.
    Baut batas gigi terbesar, jika terlalu kendor maka rantai akan lepas dari gigi terbesar.
    Baut mengatur ketegangan rantai, jika terlalu renggang bisa lepas, jika terlalu kencang bisa putus.
4. Inti permasalahan rantai bunyi / kasar saat pindah gigi dapat diatasi dengan memutar baut kabel RD danbaut kabel shifter hingga perpindahan gigi menjadi halus dan akurat.
DSC_1736edt
DSC_1691
5. kayuh pedal dengan tangan, dengan sepeda tetap pada posisi langkah 1.  Perhatikan ketegangan rantai, akurasi perpindahan gigi sesuai shifter , suara pindah gigi apakah sudah halus jika belum ulangi langkah langkah diatas.



DSC_1454edt
Bersepeda di masa kini merupakan aktivitas menyenangkan karena mengayuh melalui tanjakan, turunan, melesat di jalan datar hingga  medan off-road dapat dilakukan dengan mengeluarkan tenaga se efektif mungkin setelah ditemukannya alat yang terkenal dengan sebutan Rear Derailleur (RD), suatu sistem transmisi gigi sepeda bagian belakang yang berfungsi memindahkan rantai pada sprocket sesuai pengaturan transmisi dari shifter.
Berbagai inovasi telah dikembangkan sejumlah produsen RD terkenal salah satunya adalah Shimano yang membuat beberapa kategori kecepatan (9-10 speed), kualitas bahan (pastik-baja ringan) hingga tujuan penggunaan (Road bike/Mountain bike).  Untuk sebagian orang ber investasi pada kualitas terbaik merupakan pilihan yang tepat.
Namun, dengan apa yang sudah kita miliki saat  ini kenyamanan bersepeda juga dapat ditingkatkan dengan mengatahui cara kerja dan mengatasi kasus yang umum terjadi pada sepeda kita seperti pindah gigi tidak halus, tidak akurat hingga rantai lepas atau bahkan putus. 
Salah satu kenyamanan dalam olah raga bersepeda adalah mengenali spesifikasi sepeda milik kita yang menjadi tunggangan kita dalam bersepeda, mengenali spesifikasi berarti kita juga kita harus paham ketika terjadi ketidak nyamanan pada salah satu elemen sepeda tersebut, nah dalam postingan kali ini "barakudagunung" akan berbagi pengetahuan tentang bagaimana cara melakukan pengaturan gigi belakang pada sepeda MTB (Mountain bike) kita dengan menggunakan RD shimano tipe Deore 9-speed yang termasuk dalam kategori kelas menengah untuk MTB, dengan dilengkapi rantai (chain) khusus untuk 9-speed, Sprocket yang berjumlah 9 keping grigi dan shifter yang juga berjumlah 9-speed,
Tips
1. Langkah pertama yang biasa saya lakukan adalah membalik sepeda dengan posisi stang (handlebar) dan Saddle menyentuh lantai. Jangan lupa diberi alas agar shifter pada stang tidak rusak.
DSC_1714
2. Selalu perhatikan posisi rantai RD  lurus dengan rantai sprocket untuk menjamin perpindahan gigi tetap akurat sesuai dengan shifter, pastikan rantai dan RD bersih dan telah dilumasi.
DSC_1733edt
3. Rantai sering pindah sendiri / lepas disebabkan oleh pemasangan rantai yang teralu kendor.
    Baut adalah batas gigi terkecil, jika terlalu kendor maka rantai akan lepas dari gigi terkecil.
    Baut batas gigi terbesar, jika terlalu kendor maka rantai akan lepas dari gigi terbesar.
    Baut mengatur ketegangan rantai, jika terlalu renggang bisa lepas, jika terlalu kencang bisa putus.
4. Inti permasalahan rantai bunyi / kasar saat pindah gigi dapat diatasi dengan memutar baut kabel RD danbaut kabel shifter hingga perpindahan gigi menjadi halus dan akurat.
DSC_1736edt
DSC_1691
5. kayuh pedal dengan tangan, dengan sepeda tetap pada posisi langkah 1.  Perhatikan ketegangan rantai, akurasi perpindahan gigi sesuai shifter , suara pindah gigi apakah sudah halus jika belum ulangi langkah langkah diatas.
semoga bermanfaat, salam barakudagunung "menembus batas".

Senin, 01 April 2013

PUNCAK TALUNOMBO YANG MENAWAN

BERSEPEDA LAGI,,,,,,

Bersepeda adalah olah raga yang sangat menyenangkan, banyak orang ketika melihat serombongan komunitas sepeda sedang bersepeda ria menuju suatu perbukitan atau jalur jalan yang banyak tanjakan senang melihat rona wajah pesepeda yang merah hitam menahan lelah, mungkin juga mereka berkata dalam hati "mereka orang kurang kerjaan", namun demikian penggemar olah raga sepeda utamanya sepeda gunung kian hari semakin bertambah saja penggemarnya, bertambahnya penggemar olah raga sepeda karena mengusung konsep olah raga hiburan yang ramah ligkungan dan bisa menjadi sarana pendekatan terhadap alam,,,,dan yang pasti adalah juga sebagai bentuk mensyukuri segala keagungan Tuhan atas alam yang telah diciptakannya, BARAKUDA GUNUNG sebagai salah satu komunitas sepeda yang baru berdiri dan juga walau anggotanya adalah sekelas veteran namun semangat untuk berolah raga sepedanya sangat tinggi, nah untuk sekedar dokumentasi kali ini saya upload foto-foto saat menuju trek jalur puncak talunombo, sidomulyo, pengasih,,,,sayang sebagian gambar yang mendokumentasikan alam bebas tidak secerah gambar-gambar yang kami upload (maklum pengambilan gambar kebanyakan sambil berjalan/ngontel)jadi tidak bisa kami posting,,,,,,,monggo langsung saja liat gambar gaya para goweser barakudagunung dibawah ini :


Merayap pasti menuju puncak talunombo


Terkadang trek yang ekstrim mengharuskan sepeda juga harus dipanggul



Istirahat sejenak di gardu pandang puncak talunombo



bergaya setelah hilang capeknya



Terus bergaya setelah kembali fresh



Profile Gardu pandang Puncak Talunombo


dah dulu mas/mbak brooo,,,,,hehehehehe,,,,,,,,,,,,kayaknya kurang banyak ya gambar-gambar yang harus di upload, insya allah kedepan kami tambah lagi dokumentasinya saat bergowes di alam pegunungan kulonprogo yang begitu indah. salam goweser BARAKUDA GUNUNG "menembus batas".